Sebagai orang percaya kita sudah dipilih Allah dari semula ,ditentukan dari semula, dipanggil dari semula untuk dibenarkan dan dimulyakan bersama bapa di surga. Roma 8:29-30. Baca!
Kita tidak akan bisa mencapai kemulyaan Allah itu kalau kita tidak memisahkan diri dari kasih karunia Allah dan gagal di dalam memelihara iman kita kepada Kristus.
Yosua 1:6-9 menjelaskan, kita belajar dari tokoh Yosua yang telah memenuhi panggilan Allah untuk menuntun umat Israel memasuki tanah perjanjian dengan kemenangan.
Beberapa ketentuan atau langkah-langkah dasar yang harus dilakukan untuk mencapai kemenangan iman :
1. Miliki Iman kepada Kristus.
Melangkah dengan mata yang tertuju kepada Tuhan. Ibrani 12:2a berkata “ Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus , yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan,”
2. Menjadi pemberani.
Miliki jiwa pejuang untuk berani melangkah, karena Tuhan sudah berjanji atau berkomitmen kepada setiap orang percaya yang dalam pergumulan Iman untuk tetap menyertai. Yosua 1:5b berkata “ Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.”
3. Bertindak hati-hati ( Hidup Saleh )
Kita juga harus berkomitmen untuk hidup saleh dan benar di hadapan Allah, menempatkan Tuhan itu sebagai kekuasaan tertinggi yang memerintah dalam hati kita sehingga tetap terus bertindak hati-hati , tidak menyimpang ke kanan dan ke kiri. Yosua 1:7. Baca!
4. Mentaati Perintah Tuhan.
Yosua 1:8 berkata “Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam , supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. “ Orang percaya yang mentaati dan merenungkan Firman Tuhan itu siang dan malam akan berhasil dan beruntung, karena mereka memiliki hikmat yang menuntun mereka untuk hidup benar dan mencapai tujuan Allah dalam hidup mereka. Yosua mentaati seluruh perintah Allah bahkan tidak akan sesuatupun yang diabaikannya. Yosua 11:15 berkata “Seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa, hamba-Nya itu, demikianlah diperintahkan Musa kepada Yosua dan seperti itulah dilakukan Yosua: tidak ada sesuatu yang diabaikannya dari segala yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.”
Bahan Sharing :
Ketakutan-ketakutan apa yang sering kita alami, sehingga seringkali kita gagal untuk menjadi pemenang-pemenang Iman? Sharingkan!
Kita tidak akan bisa mencapai kemulyaan Allah itu kalau kita tidak memisahkan diri dari kasih karunia Allah dan gagal di dalam memelihara iman kita kepada Kristus.
Yosua 1:6-9 menjelaskan, kita belajar dari tokoh Yosua yang telah memenuhi panggilan Allah untuk menuntun umat Israel memasuki tanah perjanjian dengan kemenangan.
Beberapa ketentuan atau langkah-langkah dasar yang harus dilakukan untuk mencapai kemenangan iman :
1. Miliki Iman kepada Kristus.
Melangkah dengan mata yang tertuju kepada Tuhan. Ibrani 12:2a berkata “ Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus , yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan,”
2. Menjadi pemberani.
Miliki jiwa pejuang untuk berani melangkah, karena Tuhan sudah berjanji atau berkomitmen kepada setiap orang percaya yang dalam pergumulan Iman untuk tetap menyertai. Yosua 1:5b berkata “ Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.”
3. Bertindak hati-hati ( Hidup Saleh )
Kita juga harus berkomitmen untuk hidup saleh dan benar di hadapan Allah, menempatkan Tuhan itu sebagai kekuasaan tertinggi yang memerintah dalam hati kita sehingga tetap terus bertindak hati-hati , tidak menyimpang ke kanan dan ke kiri. Yosua 1:7. Baca!
4. Mentaati Perintah Tuhan.
Yosua 1:8 berkata “Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam , supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. “ Orang percaya yang mentaati dan merenungkan Firman Tuhan itu siang dan malam akan berhasil dan beruntung, karena mereka memiliki hikmat yang menuntun mereka untuk hidup benar dan mencapai tujuan Allah dalam hidup mereka. Yosua mentaati seluruh perintah Allah bahkan tidak akan sesuatupun yang diabaikannya. Yosua 11:15 berkata “Seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa, hamba-Nya itu, demikianlah diperintahkan Musa kepada Yosua dan seperti itulah dilakukan Yosua: tidak ada sesuatu yang diabaikannya dari segala yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.”
Bahan Sharing :
Ketakutan-ketakutan apa yang sering kita alami, sehingga seringkali kita gagal untuk menjadi pemenang-pemenang Iman? Sharingkan!
Posting Komentar