MEMPRAKTEKKAN
KASIH SEBAGAI PERINTAH
DALAM
HIDUP BERJEMAAT
Bila kasih mula-mula kepada Kristus
hilang ( Wahyu 2 : 5 ) , ibadah di gereja menjadi sebuah rutinitas.Jemaat
saling melihat kelemahan dan saling menghakimi,bisa antar anggota,antar
pemimpin,bahkan jemaat dengan gembala sidang.
Agar keadaan bisa teratasi, kita harus
bertobat dengan mengingat kembali perintah baru Tuhan Yesus untuk saling
mengasihi seperti Dia telah begitu mengasihi kita sampai rela berkorban dan
mati di atas kayu salib untuk menanggung hukuman bagi dosa-dosa kita.( Yohanes
13 : 34-35 ).
Untuk bisa mempraktekkan kasih secara
nyata dalam hidup berjemaat , paling tidak ada 3 hal yang harus dilakukan :
1.MELEKAT
PADA KRISTUS.
Dalam perumpamaan “Pokok Anggur yang
Benar”,kita adalah ranting dan Yesus adalah pokok.Tanpa Dia kita tidak bisa
berbuat apa-apa ,dan tidak bisa hidup dan berbuah.Jadi mengingat kasih adalah
buah Roh yang pertama ,bila kita ingin mengasihi ,syarat utama adalah
bergantung mutlak pada Kristus.
2.HIDUP
DALAM KELOMPOK / KOMUNITAS.
Diawali dalam komunitas keluarga ,kita
melanjutkan dalam kelompok kecil dalam gereja yang disebut kelompok sel. Dalam
ibadah itulah ,kita dinasehati seperti yang
tertulis dalam
Roma 15 :1-7, untuk :
-
menanggung yang lemah ,bagi yang kuat
- tidak egois tetapi mencari kesenangan
orang lain demi kebaikan untuk membangu mereka.
- berharap agar Allah
mengaruniakan kerukunan sehingga dengan satu hati dan satu suara memuliakan Dia.
- saling menerima sama seperti Kristus telah menerima kita
untuk kemuliaan Allah. Dengan demikian,
kita tidak akan mengingat-ingat dan mengungkit
masa lalu. Lupakan hal-hal negatif dan songsong masa depan yang
penuh pengharapan.
3.ARAHKAN
PANDANGAN PADA YESUS.
Berdasarkan Ibrani 12 : 2-3, bila terjadi
masalah ,arahkan pandangan pada Kristus yang memimpin kita dalam iman dan menyempurnakan-nya. Kita perlu meneladani Dia
yang tekun memikul salib,mengabaikan rasa malu demi untuk mencapai sukacita
yang disediakan bagi Dia yang telah duduk disebelah kanan tahta Allah.Tanpa
salib tidak akan ada mahkota.
BAHAN
SHARING :
1.Bagaimanakah cara kita mempraktekkan kasih
berdasarkan ketiga point diatas ,pada saat kita menerima seseorang dengan masa
lalu yang gelap,( misal : penjudi, mucikari, penggosip,.. ) dan sekarang mulai
menunjukan pertobatan-nya yang radikal bagi Kristus?
Posting Komentar