Sebuah obor akan bermanfaat bila
digunakan dan nyalanya akan makin terang
bila kotoran yang ada dibersihkan dan minyak tanah dituangkan sebagai
bahan untuk mengobarkan api yang menyala. Demikianlah karunia yang ada akan
bermanfaat bila digunakan dengan melakukan beberapa hal dibawah :
1. Memahami adanya beragam karunia, yaitu : karunia
jabatan, Roh dan motivasi.
2. Menerima baptisan Roh Kudus. Kisah Para Rasul 1:8
berkata," Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas
kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan
Samaria dan sampai ke ujung bumi. " dan Yohanes 7:37-39 berkata,"
(37) Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan
berseru: "Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! (38)
Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci : Dari
dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup. " (39) Yang dimaksudkan-Nya
ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu
belum datang, karena Yesus belum dimuliakan. " Tanda yang nyata adalah
adanya bahasa Roh seperti yang terjadi pada peristiwa turun-Nya Roh Kudus pada
hari Pentakosta yang tercatat pada kis.2.
3. Memiliki hubungan yang baik dengan orang tua jasmaniah
dan mengembangkannya ke para otoritas. Penghargaan yang tinggi terhadap
otoritas bisa kita teladani dari perwira Kapernaum yang tercatat dalam Lukas
7:1-10. Pernyataannya dalam ayat 8-9 yang berkata," (8) Sebab aku sendiri
seorang bawahan, dan di bawahku ada pula prajurit. Jika aku berkata kepada
salah seorang prajurit itu: Pergi !, maka ia pergi, dan kepada seorang lagi:
Datang!, maka ia datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah ini!, maka ia
mengerjakannya." (9) Setelah Yesus mendengar perkataan itu, Ia heran akan
dia, dan sambil berpaling kepada orang banyak yang mengikuti Dia, Ia berkata:
"Aku berkata kepadamu, iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai, sekalipun
di antara orang Israel!" meyakinkan kita bahwa ketaatan kita terhadap
otoritas dalam dunia militer adalah langkah awal bagi ketaatan kita kepada Tuhan sehingga
hasilnya adalah pujian tentang besarnya iman terhadap perkataan Yesus ( " Iman
sebesar ini pernah Aku jumpai pada seorangpun di antara orang Israel.") dan
pertolongan terhadap masalah yang ada. Pemberesan hubungan dengan otoritas
adalah kunci berkat yang akan kita raih, termasuk berkat karunia yang kita
terima.
4. Menerima penumpangan tangan sidang penatua dan seorang
yang Tuhan pakai. I Timotius 4:12 berkata," Jangan seorangpun menganggap
engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya,
dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan
dalam kesucianmu." dan II Timotius 1:6 berkata," Karena itulah
kuperingatkan engkau untuk mengobarkan karunia Allah yang ada padamu oleh
penumpangan tanganku atasmu."
5. Menggunakan dan mengobarkan karunia yang ada dalam praktek pelayanan. Markus
16:17-18,20 berkata," (17) Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang
percaya: mereka akan mengusir roh-roh jahat demi nama-Ku, mereka akan berbicara
dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, (18)
mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka
tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit,
dan orang itu akan sembuh." (19) Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian
kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.
(20) Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut
bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya."
Kesucian hidup. Sebagai alat Tuhan,
2 Timotius 2:21 menasihati kita dan berkata," Jika seorang menyucikan
dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud
yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan
untuk setiap pekerjaan yang mulia."
Mengandalkan Roh Kudus. Minyak dalam
perumpamaan 5 dara yang bodoh dan bijaksana adalah gambaran Roh Kudus kepada
siapa kita bergantung sepenuhnya.
Mengusahakan adanya kesatuan dalam
tubuh Kristus. Mazmur 133:1-3 berkata," (1) Nyanyian ziarah Daud. Sungguh,
alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun ! (2) Seperti minyak yang baik
di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher
jubahnya. (3) Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung
Sion. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya.
"
BAHAN SHARING :
Berdasarkan artikel diatas, apakah yang harus kita benahi
dan usahakan agar kita bisa menggunakan dan mengobarkan karunia yang kita
punya?
Posting Komentar