GBI Ponorogo
Siapakah di antara kita yang tidak punya masalah ? Setiap kita punya, baik masalah kecil atau besar, masalah biasa atau yang sudah parah. Untuk mengatasinya, perlu pertolongan dan keajaiban pertolongan secara rohani masih berlaku bagi setiap orang yang percaya pada Tuhan asalkan dia layak untuk ditolong. Dalam Lukas 7:1-10 ada kisah yang menarik tentang seorang perwira, pejabat tertinggi yang punya pembantu yang sakit hampir mati. Pertolongan dari Yesus Sang Tabib ajaib diberikan karena sang perwira layak untuk ditolong . Mengapa ? 1. Dia sangat mengasihi orang lain, sekalipun hanya pembantunya (ayat 2) 2. Dia percaya kepada Yesus, nama yang ajaib itu (ayat 3) 3. Dia mencurahkan isi hatinya untuk minta pertolongan (ayat 4) 4. Dia rendah hati dengan mengatakan bahwa dia tak layak menerima Yesus di rumahnya (ayat 6 ) 5. Dia menggunakan hartanya untuk membangunkan rumah ibadah (ayat 5) 6. Dia memiliki iman yang besar kepada perkataan Yesus. “ Katakan saja sepatah kata, maka hambaku akan sembuh” pesan yang disampaikan kepada Yesus oleh orang-orang yang disuruhnya. Pernyataan tentang kuasa perkataan Yesus keluar berdasarkan sikap taat dan tunduk dalam dunia militer. Dia seorang bawahan dan atasan. Perintah yang keluar dari seorang atasan, seperti pergi !, kemari, kerjakan ini dan itu !, akan dilakukan oleh prajurit dibawahnya. Dari sikap ini kita belajar dua hal, yaitu kuasa perkataan Yesus dan sebelum kita tunduk kepada Tuhan, terhadap atasan kita yang kelihatan kita harus bersikap yang sama. Reaksi Yesus terhadap perwira tersebut luar biasa, “ Iman sebesar ini belum Aku jumpai sekalipun di antara orang Israel !” dan hamba sang perwira pun sembuh. Sudah layakkah kita di tolong oleh Yesus Tuhan, dalam mengatasi masalah kita ? BAHAN SHARING : 1. Apakah yang perlu kita benahi agar kita layak di tolong Tuhan ?
0 Responses

Posting Komentar