Keadaan
Indonesia begitu mencekam pada saat terjadinya demo pada tanggal 4 november
berkaitan dengan dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh bapak Ahok yang berujung pada tindakan
anarkis yang memalukan. Selanjutnya, lewat media sosial kita bisa
membaca dan melihat video - video yang menunjukkan bahwa indonesia diwarnai
dengan pertentangan antar kelompok, kebencian , keegoisan,dan lain
sebagainya yang menimbulkan ketakutan
bagi banyak orang yang merasa terancam
oleh dampak dari semua itu.
Untuk mengatasi
ketakutan yang ada, perlindungan Tuhan mutlak begitu penting dan Mazmur 91
memberi jaminan bagi orang orang yang percaya akan perlindungan yang
dijanjikan.
Mazmur 91 berbicara
tentang beberapa hal sebagai berikut :
1. Wujud perlindungan Tuhan dari hal - hal sebagai berikut :
- Jerat penangkap burung yang merupakan
gambaran jerat jerat
yang
menyebabkan kita melakukan hal hal yang bertentangan
dengan kehendak Tuhan .
- penyakit sampar
- teror dibtengah malam
- panah yang terbang di waktu siang
- penyakit menular
- serangan orang-orang fasik
- malapetaka dan tulah
- singa muda dan ular tedung ( kobra)
2. Sikap kita agar kita mendapat
perlindungan Tuhan :
a. Melekat kepada Tuhan ( ayat 14a ).
Kata melekat menunjuk pada hubungan dekat dengan Tuhan dan ketergantungan
mutlak. Contoh terbaik yang bisa kita lihat adalah sikap Maria yang memiliki
sikap itu baik dalam keadaan bermasalah atau tidak. Pada waktu Yesus berkunjung
ke Betania ke rumahnya, dia duduk dekat kaki Yesus dan terus menerus
mendengarkan Firman - Nya, sementara adiknya, Marta, sibuk bekerja. Dari Maria, kita bisa belajar meneladani sikapnya
yang memprioritaskan hubungan dengan Tuhan lewat doa dan Firman- Nya sebagai
gaya hidup yang terpuji. Dalam menghadapi kehidupan yang sarat dengan
persoalan dan dilingkungi orang orang di sekitarnya, bisa dikatakan bahwa
" urat kelemahan imannya " sudah putus. Dia tak tergoyahkan
menghadapi orang orang seperti Marta, Tomas, murid- murid Yesus dan orang orang
Yahudi dalam kisah kebangkitan Lazarus yang tercatat dalam Yohanes 11. Maria
tercatat juga sebagai orang yang suka berkorban dengan dituangkannya minyak
yang mahal di kaki Yesus, dan pada waktu dia memohon belas kasihan Tuhan
untuk mukjizat kebangkitan Lazarus, dia tersungkur menyembah Tuhan dengan
cucuran air matanya. Anugrah-Nya semata - mata yang memampukan kita
bersikap sama seperti Maria, lekat erat pada Tuhan.
b. Mengenal Tuhan.( ayat 14b ). Mengenal
Tuhan berbeda dengan tahu Tuhan. Mengenal Dia mengandung pengertian memahami
dan mempercayai Yesus sebagai Tuhan yang mati ,bangkit pada hari ke tiga, naik
ke Surga ,mencurahkan Roh kudus sehingga
kita dibenarkan dan memiliki hubungan yang intim.
c. Menaikkan seruan dalam doa pada waktu kita
membutuhkan perlindungan Nya. (15 ). Tidak perlu
diragukan lagi bahwa doa orang benar memiliki kuasa yang dahsyat( yakub 5:16), dan doa bersama dalam
kesatuan hati kepada Tuhan untuk semua hal akan didengar oleh Tuhan ( Matius 18
:19 ).
Kesaksian
dari satu peleton tentara Inggris yang dipimpin oleh seorang rohaniawan dalam
perang dunia ke 2 memberi inspirasi pada banyak umat Tuhan. Tiap hari , waktu
perang berkecamuk, sang pemimpin mengajak anak anak buahnya tiap hari membaca
mazmur 91, dan singkat cerita tak satupun anak buahnya wafat pada saat
peperangan telah berakir. Membaca mazmur 91,
menyanyikan "Lekat erat," atau " Melekat
kepada-Mu"sebagai karya bapak Stevanus Hery tiap hari akan sangat
bermanfaat bagi kita semua. La sol la la la sol mi, melekat kepada
Mu.........mari kita nyanyi bersama dengan iman dan trimalah perlindungan Tuhan
yang sempurna.Amin!
Bahan sharing :
1. Usaha apakah
yang harus kita lakukan untuk
mengaplikasikan rumus 3 M agar perlindungan
Tuhan diberikan?
Posting Komentar