GBI Ponorogo
SIKAP TERPUJI TERHADAP JANJI
KEDATANGAN YESUS TUHAN

Dari 2 Petrus 3:1-18, kita memahami bahwa terhadap janji  kedatangan Kristus ke dua kali, ada banyak orang yang mengejek karena keadaan masih tetap sama seperti sebelumnya. Namun sebagai orang percaya kita harus menyadari kesabaran-Nya untuk menunggu adanya pertobatan dan mempercayai bahwa kedatangan-Nya seperti pencuri dan langit dan bumi akan hancur dan lenyap bukan karena air bah seperti jaman Nuh tetapi karena api.
Menyadari kengerian yang segera akan terjadi, kita harus bersikap sebagai berikut (5M):
1.   Memegang janji-Nya. Bukan seperti manusia pada umumnya, Dia tidak akan ingkar tapi pasti akan datang kembali. Ayat 9 berkata," Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat."
2.   Menanggapi kesabaran Tuhan dengan memanfaatkan kesempatan untuk bertobat. Ayat 15 berkata," Anggaplah kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat, seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya."
3.   Mengusahakan kehidupan yang kudus, tak bercacat cela baik dalam pemikiran, perkataan, sikap hati dan perbuatan kita. Dari perjalanan umat Israel dari Mesir menuju Kanaan yang tercatat dalam 1  Korintus 10:8-10, kita mempelajari bahwa perjalan mereka terhambat karena penyembahan berhala, percabulan yang berakibat matinya 23.000 orang, hal mencobai Tuhan yang berarti meragukan kuasa-Nya yang berakibat matinya banyak dari mereka karena dipagut ular, dan persungutan yang  berakibat matinya banyak orang karena dibunuh malaikat maut.
4.   Menghindari penyesatan dari orang yang tak mengenal hukum. Ayat 17 berkata," Tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, kamu telah mengetahui hal ini sebelumnya. Karena itu waspadalah, supaya kamu jangan terseret ke dalam kesesatan orang-orang yang tak mengenal hukum, dan jangan kehilangan peganganmu yang teguh."
5.   Mengusahakan pertumbuhan dalam anugerah dan pengetahuan akan Tuhan Yesus. Pertunbuhan seseorang hanya akan bisa terjadi karena pengetahuan akan Yesus Tuhan dan firman-Nya, dan bukan karena kekuatan sendiri tetapi karena kehadiran Roh Kudus yang membangkitkan hasrat dan kemampuan untuk menyenangkan hati-Nya dengan adanya ketaatan akan firman-Nya. Ayat 18 berkata," Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya. "

BAHAN SHARING :

Mengingat tingginya kwalitas hidup pengikut Yesus yang layak terangkat dan masuk ke Surga, berdasarkan artikel diatas, apakah yang harus dilakukan
0 Responses

Posting Komentar