KUNCI SUKSES."
Kecenderungan manusia
untuk mudah lupa, secara umum bisa dibantu dengan tanda seperti gelang warna
merah di pergelangan tangan untuk mengingat bahwa darah Yesus yang mahal telah
menyelamatkan umat manusia yang percaya; cincin dengan gambar hati di jari
manis untuk mengingatkan pernikahan harus dipertahankan dengan kasih,dan lain
lain. Namun kenyataan yang ada, tanda - tanda itu tidaklah cukup.Mazmur 106 : 1
- 48 menjelaskan bahwa ada hal- hal yang menghambat kesuksesan dalam
hidup,yaitu:
1. Hawa nafsu. Terbelahnya laut Teberau oleh Musa dengan
pertolongan Tuhan membuat orang Israel percaya kepada Firman Nya, dan merekapun
menaikkan puji-pujian kepada-Nya. Namun, segera mereka melupakan perbuatan - perbuatan-Nya, karena hawa nafsu mereka.
Ketidak berdayaan dan kelemahan manusia
hanya bisa dilawan dengan penyerahan pada tuntunan Roh Kudus dan karya-Nya.
Galatia 5: 16 -18 dan 24 - 25 berkata," ( 16 )Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu
tidak akan menuruti keinginan daging.( 17 ) Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan
Roh berlawanan dengan keinginan daging , karena keduanya bertentangan--sehingga
kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki. ( 18 )Akan tetapi
jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh,
maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat.( 24 ) Barangsiapa menjadi
milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.(
25 ) Jikalau kita hidup oleh
Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh "
2. Pergaulan dengan orang-orang diluar
Kristus dan mengikuti cara- cara mereka. (35) 1 Korintus 15 : 33 - 34 berkata," (33) Janganlah kamu
sesat, Pergaulan yang buruk merusakkan
kebiasaan yang baik. (3) Sadarlah
kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang
tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu. "
Kalau cara mereka membuat
kita berdosa, maka cara Allahlah yang harus kita ikuti. Dalam kisah yang
tercatat dalam Markus 8 :14 - 21,maksud Yesus tentang bahaya ragi orang Farisi
dan Herodes disalah artikan oleh murid murid- Nya yang mengira bahwa Yesus
bicara tentang roti secara lahiriah, dan justru hal itulah yang menunjukkan
kekuatiran akan kebutuhan jasmani
mereka. Akibatnya, Yesus menegur mereka dengan mengatakan bahwa mereka belum
mengerti prinsip - prinsip terjadinya mukzijat
dan lupa kemahakuasaan- Nya
menjadikan 5 roti dan 2 ekor ikan untuk memberi makan 5.000 orang laki-laki dan
7 roti untuk 4.000 orang dengan sisa 12 bakul dan 7 bakul.
Untuk memahami prinsip-prinsip
terjadinya mukzijat,kita perlu memperhatikan 4 hal,yaitu :
1. Memiliki pikiran yang positip akkitabiah. Kita tidak boleh meniru
Filipus yang mengandalkan logikanya dan Andreas yang meremehkan hal kecil.Amsal
Solaiman 23 : 7a berkata," Sebagaimana orang berpikir
dalam hatinya, demikianlah dia.” ( NKJV )
2. Menyerahkan diri dan apa yang kita punya
kepada Yesus Tuhan.Roma 6 : 13 berkata," Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota
tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah
dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang
hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi
senjata-senjata kebenaran. ’
3. Merendahkan diri dibawah otoritas dan siap
bekerja dalam kelompok. Murid-murid taat pada perintah Tuhan dan kerja dalam
kelompok- kelompok. Penundukan diri terhadap otoritas adalah tanda kerendahan
hati,bukan kecongkaan. 1 Petrus 5 : 5 befkata," Demikian jugalah kamu, hai
orang-orang muda, tunduklah kepada
orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang
lain, sebab: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati. "
Mengingat
sulitnya kerjasama,kita perlu memahami hal-hal yang tertuang dalam Filipi 2 :1 -11( baca!)
4. Memberikan apa yang kita punya pada orang
lain. Mukjizat
terjadi pada saat murid- murid membagikan roti dan ikan kepada anggota
kelompok.Itulah sebabnya Lukas 6:38 berkata," Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang
baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan
ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu. " Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam kisah
spektakuler ini adalah Matematika Yesus Tuhan adalah 5 + 2 bukan 7 tetapi lebih
dari 5.000 ,dan berkat yang diterima pelayan lebih besar dari yang
dilayani, berkat bakul lebih besar dari
berkat potongan kecil roti dan ikan.Bila
ingin berkat lebih banyak, jadilah orang yang melayani orang lain.
Bahan Sharing :
1.
Bagikan pengalaman tentang
besarnya kasih Yesus kepada
kita.
2.
Bagikan pengalaman dalam mengatasi lemahnya kedagingan kita dan pengaruh pergaulan jahat yang
mengikis ingatan tentang kasih-Nya dan prinsip –prinsip untuk meraih
Mukzijat (4M )
Posting Komentar