GBI Ponorogo


“Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.  Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!  "     
      Untuk menjadi orang yang  dimerdekakan / dibebaskan, kita perlu beriman kepada Kristus, tidak hidup dalam dosa dan saling melayani dengan kasih.
      Dalam beriman kepada Kristus, kita oleh anugrah-Nya harus memahami, menghayati dan percaya Dialah Tuhan Juru Selamat yang rela berkorban bagi kita di atas salib dengan cara yang mengerikan. Derek Prince dengan cara yang sangat jelas menggambarkan apa yang terjadi di atas kayu salib sehingga terjadi pertukaran yang ajaib. ( gambar lihat di bawah )
     Namun perlu disadari dan diakui bahwa ada banyak hal yang mengikat orang yang hidup di dunia ini dan mencari jalan keluar melalui Kristus seperti :
     1. Dosa. Untuk mengatasi masalah dosa,1 Petrusa2:24-25 berkata  “ Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa,  hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh. Sebab dahulu kamu sesat seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembala  dan pemelihara jiwamu.".  dan 1 Yohanes 1:9 berkata," Jika kita mengaku dosa kita  , maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.”      Dengan mempercayai apa yang dilakukan diatas kayu salib, kita mengakui dosa kita, disembuhkan dan kembali kepada Kristus sebagai gembala ,Tuhan dan pemelihara jiwa
2.  Kutuk. Kutuk yang tertulis dalam Ulangan 5:9 yang berkata,:     “ Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, “ dan yang tertulis dalam ulangan 27:26 yang berkata:, " Terkutuklah orang yang tidak menepati perkataan hukum Taurat ini dengan perbuatan. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin!" terpatahkan pada saat kita percaya penebusan Kristus. Galatia 3:13-14 berkata," Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat  dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib! Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham   sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh  yang telah dijanjikan itu. "
3. Luka batin. Luka batin sebagai akibat peristiwa traumatis di masa lalu yang menimbulkan akar pahit seperti yang tertulis dalam Ibrani 12:15 ( " Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah,  agar jangan tumbuh akar yang pahit  yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang." ) teratasi pada saat kita mengampuni. Efesus 4: 30-32 berkata," Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus   Allah,  yang telah memeteraikan  kamu menjelang hari penyelamatan. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.
4. Roh-roh jahat , beragam gangguan dan sakit penyakit. Dengan kuasa Tuhan kita akan mengatasi hal - hal ini.
Markus 16:17-18 berkata," Tanda-tanda ini akan menyertai  orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru  bagi mereka, mereka akan memegang ular  , dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
5. Perbuatan- perbuatan yang jahat. 1 Korintus 10:1-13 mencatat hal hal jahat yang tidak boleh kita lakukan seperti yang dilakukan bangsa Israel: penyembahan berhala, percabulan, mencobai Tuhan, dan persungutan. Hanya Tuhanlah sumber kekuatan dan jalan keluar yang kita andalkan.
Bahan sharing :
1. Bagikan pengalaman mengenai perjumpaan kita dengan Kristus dan penghayatan tentang penderitaanNya di kayu salib.
2. Sharingkan tentang berbagai ikatan yang membelenggu kita dan jalan keluar yang kita peroleh.

0 Responses

Posting Komentar