GBI Ponorogo
"TIADA YANG MUSTAHIL BAGI TUHAN
DAN YANG PERCAYA."
( Lukas 1 : 37, Markus 9 : 3 )

Berdasarkan pernyataan Maria dalam Lukas 1 : 37  dan pernyataan Yesus dalam Markus 9 : 3, kita bisa belajar bahwa bagi Tuhan dan yang percaya, tidak ada yang mustahil.
Untuk bisa menjadikan yang mustahil menjadi nyata, berdasarkan kedua kisah diatas, kita harus memperhatikan beberapa hal dibawah ini :
1. Tuhan adalah sesembahan maha kuasa yang bisa menjadikan yang tidak ada menjadi ada dan membangkitkan orang mati. ( Roma 4 : 17. Baca ! )
2. Orang yang  percaya adalah orang yang mendengar firman Tuhan dan dalam hatinya timbul iman , yang adalah dasar atau bahan dari semua yang diharapkan dan bukti dari yang belum terlihat (  Ibrani 11 : 1. Baca ! )
3. Dari kisah Maria, kita belajar tentang kehidupannya yang kudus. Dia menjaga kesuciannya dengan tidak berhubungan badan dengan Yusuf pada masa pertunangan ; berjumpa dengan malaikat  dan mendengar pesan Tuhan; mempercayai FirmanNya, dan taat melakukan perintah Tuhan untuk menjumpai Elisabet . Dari orang yang anaknya kerasukan roh jahat, kita belajar tentang kerendahan hatinya untuk datang mohon pertolongan Tuhan dan mohon Tuhan meneguhkan  imannya yang kurang kokoh.

Dari dua kisah diatas dan kisah kisah lain yang tercatat dalam Alkitab, kita meyakini bahwa Mukjizat masih ada pada masa kini.