GBI Ponorogo
Tiba- tiba saja tanaman sulur yang lagi ngetrend menghiasi cafe - cafe daunnya layu dan mati. Setelah melalui beragam perkiraan, akirnya ketahuan bahwa penyebabnya adalah siraman sisa cat dan tinner yang dipakai untuk mengecat kayu - kayu yang dipersiapkan untuk tempat berbaringnya pohon yang cepat bertumbuh dan menjalar dengan daun hijau yang rimbun dan warna  warni rambut yang menjuntai kebawah. Ah, seandainya pohon itu ditempatkan di tanah yang subur dan menerima cukup sinar matahari dan air saja, pasti pohon itu masih hidup dan indah dipandang.                       
Demikian pula berdasarkan Mazmur 1 : 1 - 3 yang berkata “(1) Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, (2) tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. (3) Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil." kita belajar bahwa pohon yang ditanam ditepi aliran sungai, daunnya tidak akan layu dan berbuah pada musimnya. Seperti itulah orang yang diberkati, karena mencintai Firman Tuhan, merenungkannya siang dan malam dan  melakukannya.                       
Dalam melakukan Firman Tuhan, selain mencintai Firman Tuhan dan merenungkannya, kita perlu memperhatikan tiga hal penting yaitu : ( 3K)
1. KERENDAHAN HATI. Orang yang percaya Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, dilarang berjalan dalam nasihat orang fasik (tidak mengenal Tuhan). Sebaliknya,orang percaya perlu dengan rendah hati mendengar nasihat orang benar. Amsal 6:14 menasihatkan kita untuk memiliki perencanaan yang baik dan banyak penasihat agar bisa hidup dalam kemenangan dan keberhasilan.                 
2. KESUCIAN. Berdosa dalam arti memperhatikan dan mengikuti apa yang dilakukan orang berdosa. Berdasarkan Markus 7 : 20 - 23 ada daftar dosa yang dimulai dengan kata kata jahat dan berjumlah 13, yaitu (1) pikiran jahat, (2) percabulan, (3) pencurian, (4) pembunuhan, (5) perzinahan, (6) keserakahan, (7) kejahatan, (8) kelicikan, (9) hawa nafsu, (10) iri hati, (11) hujat, (12) kesombongan, (13) kebebalan. Orang yang sial bukanlah pemilik rumah nomor 13, olahragawan bernomor 13, dan lain lain, namun pelaku kejahatan.                       
3. KOMUNITAS . Orang percaya dilarang berkumpul dengan para pencemooh, tapi sebagai makluk sosial perlu berkomunitas dengan orang orang benar. Mazmur 133 : 1 - 3 menasihatkan kita bahwa kerukunan menghasilkan kuasa yang digambarkan dengan minyak dan berkat dengan embun , bahkan berkat DIPERINTAHKAN. Oleh karena itu mari berkomunitas.
                      
BAHAN SHARING :

1. Bagikan pengalaman dalam menanam pohon yang berbuah
    lebat, dan masuk dalam gerakan 4 M dan menuai hasilnya.                       
2. Bagikan pengalaman dalam mengaplikasikan 3 K diatas.
0 Responses

Posting Komentar