GBI Ponorogo

     Manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah artinya sifat-sifat Allah ada di dalam manusia ( kejadian 1:28 ). Karena pelanggaran Adam dan Hawa maka pikiran yang jahat ada dalam pikiran manusia. Karya keselamatanlah yang mengembalikan posisi manusia pada tujuan Allah semula. Mengacu pada Filipi 2:5, kita harus memahami bahwa sebagai orang yang percaya  kepada Tuhan Yesus, harus memiliki tanggung jawab hidup yang sesuai dengan karakter Tuhan Yesus. Manusia dalam kehendaknya dipengaruhi oleh dua hal, yaitu emosi dan logika. Sedangkan kita yang sudah percaya Tuhan, kehendak kita harus  ditundukkan pada pikiran dan perasaan Kristus ( karakter Illahi ). Karakter Kristus bisa muncul karena pikiran kita diisi oleh pikiran Kristus. Tujuannya adalah segala tindakan keputusan,  kebiasaan dan karakter kita sangat menentukan  dampak sikap hati kita  dan bagaimana menunjukkan Yesus kepada sesama.

Jadi ada beberapa hal yang harus diperhatikan:
1. Mendengaran Firman/perkataan Allah yang menimbulkan 
   iman ( Roma 10:17 )
2. Melakukan Firman-Nya ( Yakobus 1:22, 2:17 )
3. Menjadikan Yesus sebagai teladan hidup ( Matius 5:3-13 ).

Bahan Sharing:
1. Bagaimana karakter kita saat ini  dan sudahkah
    sesuai dengan  Kristus? ( lIhat Matius 5:3-11 )
3. Sudahkah kita menjadi berkat bagi sesamamu ?

0 Responses

Posting Komentar